Akibat dari pemanasan global
Gambar diatas adalah salah satu efek negatif teknologi
terhadap lingkungan. Tidak mau bukan Bumi kita nantinya di setiap
Negara mengalami hal seperti gambar diatas. Tetapi seiring dengan itu
kini muncul terobosan baru dalam bidang teknologi yang tujuannya untuk mengurangi efek negatif terhadap lingkungan yaitu "Teknologi Hijau". Teknologi hijau adalah teknologi yang lebih mempedulikan efek postif terhadap alam sekitar atau bahasa asiknya go green. Teknologi hijau sangat dibutuhkan dalam kehidupan di zaman modern ini, karena teknologi
inilah yang akan membuat kehidupan di Bumi menjadi seperti apa yang
diharapkan banyak orang di Dunia saat ini. Kerusakan lingkungan di Dunia
saat ini sudah dalam kategori yang cukup memprihatinkan, kalau bukan
kita yang merubah lingkungan menjadi lebih baik siapa lagi ?. Selain itu
juga asap kendaraan bermotor merupakan salah satu faktor dari pemanasan
global yang saat ini menyerang Bumi. Apalagi ketika dalam keadaaan
jalan raya yang macet dan padat akan kendaraan bermotor, bahan bakar
hanya terbuang sia - sia hanya dalam menunggu macet bisa terurai atau
lancar kembali.
sumber foto : www.rmol.co
Coba anda bayangkan ketika anda berada di tengah kemacetan tersebut, apa yang anda rasakan ? ya tentu saja rasa bete menghampiri, tapi bagi pengguna motor ataupun mobil dengan kaca terbuka inilah yang menjadi masalah, selain efek dari asap kendaraan yang dapat berdampak negatif bagi lingkungan, kemacetan ini juga dapat berdampak negatif bagi kesehatan anda, karena di dalam asap kendaraan bermotor terdapat beberapa kandungan kimia yaitu karbon
monoksida (CO), berbagai senyawa hindrokarbon, berbagai oksida nitrogen
(NOx) dan sulfur (SOx), dan partikulat debu termasuk timbel (PB). Kandungan tersebut jika masuk ke dalam tubuh akan menimbulkan berbagai penyakit diantarnya menimbulkan gangguan pada mata, saluran pernafasan, jantung, dan otak manusia.
Dalam hal ini produsen kendaraan bermotor ternama di Indonesia yaitu Daihatsu menerapkan teknologi hijau dalam mesin produknya. Teknologi hijau
ini sangat menguntungkan bagi anda yang suka berpergian ke suatu tempat
dan sering terjebak kemacetan, kenapa demikian ? simak infonya dibawah
ini.
Sebelum jauh membahas tentang teknologi hijau Daihatsu, mari lihat cuplikan video di bawah ini tentang Daihatsu.
Dari 2 pendapat di atas dapat disimpulkan bahwa teknologi hijau adalah teknologi
yang ramah lingkungan dan efeknya tidak akan mengancam kelestarian
hidup di masa sekarang dan yang akan datang (penyelamatan dunia).
- Mengurangi efek pemanasan global.
- Untuk mengurangi kadar peningkatan pengguna tenaga dalam masa yang sama dan meningkatkan pembangunan ekonomi.
- Untuk meningkatkan mutu pendidikan dan kesadaran orang awam terhadap teknologi hijau.
- Mengurangi pemafaatan SDA (sumber daya alam)
- Menjaga kesejahteraan keanekaragaman hayati
Teknologi hijau Daihatsu mulai diperkenalkan ke publik pada tahun 2012. Tahap pertama dalam teknologi hijau Daihatsu adalah teknologi "Eco-IDLE". Teknologi eco-IDLE adalah teknologi yang dapat mengatur hidup mati kendaraan saat berada di kemacetan secara otomatis. Selain itu teknologi eco-IDLE dapat menghasilkan pembakaran yang sempurna dan meminimumkan keluaran gas CO2 (karbondioksida).
Teknologi eco-IDLE ini merupakan awal dari 3 tahap teknologi hijau Daihatsu. Dengan adanya teknologi eco-IDLE ini penggunaan bahan bakar akan menjadi lebih hemat hingga 30 km/liter, sementara bagi mobil yang tidak menggunakan teknologi hijau bahan bakar yang digunakan hanya rata - rata 15 km/kliter. Kenapa teknologi
eco-IDLE dapat menghemat bahan bakar hingga 30 km/lebih ? karena
digunakan sebuah item kurang lebih dengan berat 15 kg yang sudah
dirancang untuk meningkatkan efisiensi bahan bakar sebesar 3 %. Itulah
yang membuat mobil
dengan mesin teknologi hijau tersebut dapat hemat hingga 30 km/liter.
Selain efek negatif terhadap lingkungan dan pemanfaatan SDA semakin
sedikit, keuntugan teknologi hijau ini tentu saja akan menguntungkan bagi para pemilik mobil dari sektor ekonomi. Berikut keuntungan yang dimaksud pada bidang sektor ekonomi :
Keterangan | Teknologi X | Eco-IDLE |
---|---|---|
Penggunaan bahan bakar | 1 liter | 1 liter |
Jarak tempuh bahan bakar 1 liter | 15 km | 30 km |
Biaya perjalanan 90 km (1 liter = Rp. 5.000) | Rp. 30.000 | Rp. 15.000 |
perbandingannya setengah, lumayan bukan 15.000 sisa jika menggunakan Eco-IDLE untuk makan bakso 2 mangkok atau beli pulsa.
Lanjut ke teknologi tahap kedua yaitu 2-Cylinder Turbocharged Direct Injection. Teknologi ini memiliki
komponen yang lebih sedikit, sehingga lebih ringan dan menggunakan
sumber daya alam yang lebih sedikit. Dengan menggunakan sistem turbo
ini akan mewujudkan kenyamanan berkendara dan efisiensi bahan bakar. Teknologi ini juga semakin membuktikan bahwa teknologi hijau Daihatsu dapat membuat mobil menempuh jarak 30 km hanya dengan bahan bakar 1 liter. Di bawah ini gambar dari 2-Cylinder Turbocharged Direct Injection.
Dengan teknologi
ini perangkat listrik dalam mobil menjadi lebih kompak atau lebih
bekerja secara baik. Selain itu kapasitor penyimpanan mega yang dapat
menyimpan banyak listrik sehingga dapat digunakan lebih efisien. Hal ini
memungkinkan mobil untuk secara aktif memanfaatkan energi yang sebelumnya akan pergi ke limbah.
Dan pada tahap terakhir teknologi hijau selanjutnya adalah teknologi Precious metal free atau teknologi yang menggunakan sumber daya alam yang lebih sedikit dan biaya yang lebih rendah.
Selain dari penggunaan SDA yang lebih sedikit, teknologi ini merupakan teknologi Emisi CO2 Nol atau ramah lingkungan dan mempunyai jarak tempuh yang lebih jauh dibandingkan teknologi fuel yang lain.
Dari ketiga tahap teknologi atas maka dihasilkan mobil Daihatsu yang berwujud seperti ini,
Apakah anda tertarik memiliki mobil di atas ? harap bersabar ya jika ingin memilikinya. Mobil tersebut dilihat sekilas juga sudah meyakinkan bahwa mobil tersebut memang mobil ramah lingkungan. Ciri dari mobil
ramah lingkungan adalah komponen mesin yang dipakai cenderung lebih
sederhana sehingga suara mesin yang keluar hampir tidak terdengar atau
alus, selain itu juga bentuknya yang tidak terlalu ribet dalam artian
simpel. Harapan kita semua pastinya adalah menjadikan mobil dengan teknologi hijau yag dikembangkan oleh Daihatsu ini akan menjadi mobil ramah lingkungan ter-populer di dalam maupun luar negeri
Kita patut beri acungan jempol buat Daihatsu yang sudah peduli terhadap kondisi Bumi saat ini dengan menerapkan teknologi hijau pada mesin mobil di atas. Maju terus untuk Daihatsu.
Referensi :
- http://www.daihatsu.co.id/teknologi-hijau
- http://www.google.co.id
- http://motorexs.blogspot.com/2011/02/emisi-kendaraan-bermotor-mengandung.html
- http://www.melindahospital.com/modul/user/detail_artikel.php?id=620_Hindari-Menghirup-Asap-Kendaraan
- http://kao.akprind.ac.id/
Posting Komentar